Tour to Rimau

One of the attractions in Pagaralam is ex-PON XVI kite flying locations in South Sumatra is Rimau. Rimau was in Mount Dempo, can be said Rimau the border location of attractions in Mount Dempo. Because the above Rimau is already a protected forest area of Mount Dempo and no longer access the asphalt road there. In Rimau of course there is a statue which is the icon of Rimau PON XVI in 2004.

If the weather is clear, from Rimau we could see a stunning panorama of the City of Pagaralam. Expanse of verdant tea plantations make treats such a beautiful sight, as if we are diawan and supervise the activities below. Then City Pagaralam we can see from here is so beautiful. If you visit here, should wear a jacket because the weather is so cold here, especially if there is fog will be more cold weather and for those who are not used can sometimes make a fever height.

Access road leading to the Rimau there are two paths: through mountain roads passing through the office complex Gare mayor and ex-MTQ. Then the sole access point via the old road that has been refurbished and in perlebar the right side of the road. However, both these paths will meet again on a football pitch near Mount Dempo villa. This place will be crowded when the weekend or during other national holidays.

Wisata ke Rimau

Salah satu obyek wisata di Pagaralam adalah eks-lokasi terbang layang PON XVI Sumatera Selatan yaitu Rimau. Rimau berada di Gunung Dempo, bisa dikatakan Rimau merupakan perbatasan lokasi obyek wisata di Gunung Dempo. Karena diatas Rimau sudah merupakan kawasan hutan lindung Gunung Dempo dan tidak ada lagi akses jalan aspal disana. Di Rimau tentunya terdapat patung Rimau yang merupakan ikon dari PON XVI pada tahun 2004 silam.

Jika cuaca sedang bersih, dari Rimau kita bisa melihat panorama yang menakjubkan dari Kota Pagaralam. Hamparan perkebunan teh yang menghijau membuat suguhan pemandangan yang begitu indah, seakan-akan kita sedang berada diawan dan mengawasi kegiatan dibawah. Kemudian Kota Pagaralam yang bisa kita lihat dari sini yang begitu indah. Jika berkunjung kesini, hendaknya mengenakan jaket karena cuacanya disini begitu dingin, apalagi jika terjadi kabut cuaca akan menjadi lebih dingin dan bagi yang tidak terbiasa terkadang bisa membuat demam ketinggian.

Jalan akses menuju ke Rimau ada dua jalur yakni melalui jalan Gunung Gare yang melewati kompleks perkantoran walikota dan eks-MTQ. Kemudian jalur akses yang satunya melalui jalan lama yang sudah diperbaharui dan di perlebar sisi kanan-kiri jalan. Namun kedua jalur ini akan bertemu kembali di lapangan sepakbola dekat villa Gunung Dempo. Tempat ini akan ramai disaat akhir pekan ataupun pada saat libur nasional lainnya.